Adakah yang protes..!!!
Orang malas bukan harus di caci, di hina dan di
hindari,
hindari,
Bisa jadi orang malas itu lupa, masih terlalu
merasa bodoh untuk membaca keada'an. Tugas
kita adalah merangkul mengajak dan
mengingatkan. Bukan justru menghina, karna
orang yang menghina bisa jadi lebih hina.
merasa bodoh untuk membaca keada'an. Tugas
kita adalah merangkul mengajak dan
mengingatkan. Bukan justru menghina, karna
orang yang menghina bisa jadi lebih hina.
Tapi
tidak mungkin
seorang pemalas bisa sukses, yang sukses
adalah orang-orang yang rajin dan bekerja keras. ,
anggapan bahwa orang yang rajin dan
bekerja keras itu bisa sukses tidak salah, bahkan
sangat tepat. Tapi apakah salah, orang malas
juga memiliki impian untuk sukses?
Dulu mengirim surat harus memakai prangko dan
pergi ke pos, tapi sekarang sudah zamannya
electronik mail, bisa mengirim pesan dari tempat
duduk sambil tiduran. Ini karna jasa penemu dan
ilmuan.
Pemalas itu Tidak mau bekerja keras, mungkin dia
akan
berfikir bagaimana caranya bisa melakukan
sesuatu dengan instan dan tanpa lelah. Kalau
bisa bahkan tanpa mengeluarkan keringat. Nah,
pemalas seperti ini kita kenal dengan PENEMU/
ILMUWAN. Hehe
tidak mungkin
seorang pemalas bisa sukses, yang sukses
adalah orang-orang yang rajin dan bekerja keras. ,
anggapan bahwa orang yang rajin dan
bekerja keras itu bisa sukses tidak salah, bahkan
sangat tepat. Tapi apakah salah, orang malas
juga memiliki impian untuk sukses?
Dulu mengirim surat harus memakai prangko dan
pergi ke pos, tapi sekarang sudah zamannya
electronik mail, bisa mengirim pesan dari tempat
duduk sambil tiduran. Ini karna jasa penemu dan
ilmuan.
Pemalas itu Tidak mau bekerja keras, mungkin dia
akan
berfikir bagaimana caranya bisa melakukan
sesuatu dengan instan dan tanpa lelah. Kalau
bisa bahkan tanpa mengeluarkan keringat. Nah,
pemalas seperti ini kita kenal dengan PENEMU/
ILMUWAN. Hehe
Pemalas itu Maunya lebih banyak santai dan lebih
mencari ketenangan
daripada bekerja, maka dia akan berusaha
bagaimana ‘uang bekerja untuknya’ daripada
‘bekerja terus-menerus demi uang’. Pemalas yang
seperti ini kita sebut dengan ENTERPRENEUR/
PENGUSAHA.
mencari ketenangan
daripada bekerja, maka dia akan berusaha
bagaimana ‘uang bekerja untuknya’ daripada
‘bekerja terus-menerus demi uang’. Pemalas yang
seperti ini kita sebut dengan ENTERPRENEUR/
PENGUSAHA.
Jadi belum tentu orang yang malas itu tidak
produktif, karna setiap orang itu pasti memiliki
kekurangan dan kelebihan masing-masing. Hoho
produktif, karna setiap orang itu pasti memiliki
kekurangan dan kelebihan masing-masing. Hoho
# hanya sebuah catatan kecil -sok_tau.com-
By. Sang Kekasih
By. Sang Kekasih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar